JEJAKKALTENG.COM, Sampit – Untuk mencegah masuknya narkoba di kalangan pelajar, Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), H Halikinnor ingin mengadakan audensi bersama anak-anak pelajar tentang bahayanya narkoba untuk generasi penerus bangsa.
“Kita akan terus menghimbau masalah narkoba ini khusus disekolah-sekolah. Waktu lalu kita juga sudah melakukan audensi bersama pelajar SMA selajutnya saya akan lakukan bersama pelajar SMP,” kata Halikinnor, Kamis (16/5/2024).
Menurutnya, pencegahan narkoba ini harus ditanamkan dari rumah tangga terlebih dahulu, baru masyarakat sekitar, dan terkahir sekolah.
“Narkoba ini memang tidak bisa ditegakkan oleh aparat kepolisian saja, tapi bagaimana itu dimulai dari kesadaran rumah tangga untuk menyadari bahwa narkoba ini berbahaya yang merusak generasi penerus kita,” ujarnya.
Pemkab Kotim saat ini sedang berusaha mendirikan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) agar bisa fokus memerangi peredaran gelap narkoba khususnya di Kotim.
“Memang saat ini kita hanya punya Badan Narkotika Kabupaten (BNK) namun fungsinya tidak sehebat BNNK, karena BNK hanya bisa mensosialisasikan dan tidak bisa memberantas maupun menangkap,” jelasnya.
Namun, Halikinnor menegaskan berdirinya BNNK ini nantinya juga tidak bisa menjamin terberantasnya narkoba di Kotim tanpa dukungan masyarakat. Untuk itu, dirinya berharap kepada masyarakat agar bisa membantu aparat kepolisian maupun BNNK untuk memberantas narkoba ini bersama-sama.
“Harus bersama masyarakat secara luas, karena yang mengkonsumsi narkoba inikan tidak hanya satu dua orang, tapi dilingkungan masyarakat itu sendiri. Saya juga berpesan kepada orang tua agar selalu menjaga anaknya untuk jauhi dari narkoba termasuk juga dilingkungan sekolah,” pungkasnya.(JK)