JEJAKKALTENG.COM, Sampit – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit menerima mahasiswa Fakultas Kedokteran dari Universitas Palangka Raya (UPR) untuk menjalani program koas untuk pertama kalinya.
Langkah ini diambil untuk menunjukkan komitmen RSUD dr Murjani Sampit dalam pengembangan pendidikan kedokteran dan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat.
Plt Direktur RSUD dr Murjani Sampit, dr Yulia Nofiany menyampaikan bahwa sebelumnya pihaknya telah berpengalaman menerima mahasiswa, seperti bidan dan perawat. Namun, penerimaan mahasiswa kedokteran kali ini merupakan yang pertama kalinya.
“Ada sebanyak 18 mahasiswa kedokteran akan menjalani koas selama lima minggu di sini. Ini adalah langkah awal kami untuk menjadi rumah sakit pendidikan yang lebih komprehensif,” ujar dr Yulia, Selasa (15/10/2024).
Selama masa koas, mahasiswa kedokteran akan mendapatkan bimbingan dari empat dokter spesialis anak, yang juga akan berperan sebagai tenaga pengajar. Para mahasiswa akan dilibatkan langsung dalam penanganan pasien dan mempelajari kasus yang berkaitan dengan bidang mereka.
“Program ini fokus pada studi anak, di mana mereka akan terlibat langsung dalam menangani pasien dan mempelajari berbagai kasus yang berkaitan dengan kesehatan anak,” tuturnya.
Lanjutnya, mahasiswa koas tersebut akan ditempatkan di berbagai ruang perawatan anak, termasuk Ruang Asoka, Perinatologi, Cempaka, Seroja, serta unit ICU dan IGD. Dengan beragam kasus yang akan mereka hadapi, diharapkan para mahasiswa dapat memperluas pengetahuan dan keterampilan klinis mereka.
“Pengalaman langsung ini sangat berharga. Semakin banyak variasi kasus yang mereka hadapi, semakin kaya pula pemahaman mereka tentang dunia medis,” ujarnya.
Lebih lanjut, dr Yulia juga mengatakan bahwa untuk menjadi seorang dokter, mahasiswa harus melalui dua tahapan pendidikan. Tahap pertama adalah menyelesaikan pendidikan Strata-1 (S-1) dan memperoleh gelar Sarjana Kedokteran. Setelah itu, mereka harus memilih jalur yang ingin ditempuh, apakah menjadi dokter umum atau melanjutkan pendidikan ke jenjang S-2 untuk memperoleh gelar Magister Kesehatan.
“Sebagian besar lulusan memilih untuk menjalani profesi dokter dan melakukan koas di rumah sakit selama dua tahun. Ini adalah bagian penting dari perjalanan mereka untuk menjadi dokter yang kompeten,” tutupnya.
Dengan dibukanya program koas ini, RSUD dr Murjani Sampit berharap dapat berkontribusi lebih besar dalam mencetak tenaga medis yang handal dan berkompeten, serta memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat.(JK)