JEJAKKALTENG.COM, Sampit – Ketua Sementara DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rinie, mendorong pemerintah daerah dalam mengoptimalkan pengelolaan pasar karena berpotensi meningkatkan pendapatan asli daerah.
“Harus dilakukan inventarisasi aset, pasar perizinannya dan pengawas operasionalnya. Kalau dikelola dengan baik dan tertib, ini besar potensinya menambah PAD (Pendapatan Asli Daerah) kita,” kata Rinie, Rabu (2/10/2024).
Menurutnya, pengelolaan pasar dinilai merupakan salah satu sektor yang bisa dioptimalkan kontribusinya untuk meningkatkan PAD Kotawaringin Timur. Banyak aktivitas di pasar yang bisa digali untuk menyumbang PAD, seperti retribusi, pajak parkir dan lainnya.
Peran itu bisa diberikan kepada Perusahaan Daerah (Perusda) yang telah dimiliki Pemda, sehingga dalam pengelolaan pasar kedepan bisa lebih baik lagi.
“Dengan adanya perusahaan daerah nantinya diharapkan memiliki peranan penting dalam mengoptimalkan optimalisasi PAD dari sektor pasar,” harapnya.
Menurutnya, peluang tersebut sangat terbuka. Namun komitmen pemerintah daerah, khususnya melalui Perusda Pasar nantinya juga dibutuhkan dalam bekerja keras mencapai target-target yang dibuat.
Langkah ini bisa dimulai dengan mendata potensi-potensi yang ada. Dirinya juga sepakat pasar dadakan dibuka untuk mendorong pemulihan ekonomi masyarakat.(JK)