JEJAKKALTENG.COM, Kasongan – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfostandi) Kabupaten Katingan melaksanakan Pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA), Thematic Academy (TA) dan Government Transformation Academy (GTA) Kabupaten Katingan Tahun 2024, baru-baru ini.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Lantai 2 Bappedalitbang Katingan tersebut, dibuka oleh Staf Ahli Bupati Katingan Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Ganti Yapman. Hadir pula kala itu, Kepala Diskominfostandi Katingan, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas KUKMP serta narasumber dan peserta pelatihan.
Pj. Bupati Katingan Saiful, S.Pd, M.Si dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Bupati, Ganti Yapman menyampaikan ucapan selamat datang kepada tim BPSDMP Kominfo Wilayah Kalimantan dan para pengajar. “Pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepakatan antara BPSDM Kementerian Kominfo dan Pemerintah Kabupaten Katingan yang ditandatangani pada 11 Agustus 2022, dan kini memasuki tahun ketiga pelaksanaannya,” ujarnya.
Menurut Ganti, Pemerintah Kabupaten Katingan telah menandatangani komitmen menuju Smart City pada 20 September 2022, yang melibatkan enam pilar utama. Salah satu pilar penting adalah masyarakat cerdas, yang diwujudkan melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia digital.
“Oleh karena itu, pelatihan tahun ini melibatkan kolaborasi antar perangkat daerah, termasuk Diskominfostandi, Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan, serta Dinas Pendidikan, bekerja sama dengan BPSDMP Kominfo Wilayah Kalimantan,” tuturnya.
Dia juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Pusat melalui BPSDMP Kominfo Wilayah Kalimantan, serta kepada dinas-dinas yang bertindak sebagai fasilitator pelatihan. Peserta diharapkan aktif dan serius mengikuti pelatihan, untuk memanfaatkan kesempatan ini guna meningkatkan kompetensi mereka. “Kami berharap, kolaborasi pelatihan ini dapat terus berlanjut setiap tahunnya untuk mempercepat transformasi digital di Kabupaten Katingan,” imbuhnya.
Sebelumnya, Kepala Diskominfostandi Katingan, Wim menyampaikan, bahwa pelatihan ini bertujuan meningkatkan kompetensi masyarakat, pelaku UKM, ASN, serta guru-guru dalam bidang komunikasi dan informatika. “Ini merupakan upaya percepatan transformasi digital di pemerintahan daerah dan mewujudkan pilar masyarakat cerdas menuju Smart City,” katanya.
Dia mengungkapkan, bahwa pelatihan ini mencakup tiga program utama. Yakni, DEA untuk masyarakat umum dan pelaku UKM, yang membahas Kewirausahaan Digital Dasar dan Pemasaran Digital Dasar. Kemudian, TA untuk guru dan tenaga kependidikan, dengan fokus pada Aplikasi Perkantoran, Desain Grafis, dan Video Content Creator. Terakhir, GTA untuk ASN yang menawarkan pelatihan Junior Graphic Designer, Edukasi Kesadaran Keamanan SPBE, dan Pemanfaatan AI di Pemerintahan.
“Total peserta pelatihan mencapai sekitar 314 orang. Kami mengapresiasi kolaborasi antar dinas dan berharap pelatihan ini dapat mewujudkan pilar Smart People dan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang berkualitas. Terima kasih kepada seluruh tim dan peserta, kami berharap kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi perkembangan digital di Kabupaten Katingan,” ucapnya.(JK)
