JEJAKKALTENG.COM, Sampit – Anggota DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Mariani meminta pemerintah daerah agar memfokuskan program beasiswa terhadap mahasiswa yang kurang mampu diseleksi dengan lebih ketat lagi.
“Ada kemungkinan beberapa calon penerima memanipulasi kondisi, seperti berfoto di depan rumah yang tidak layak, tapi sebenarnya itu bukan tempat tinggal mereka,” kata Mariani, Rabu (16/10/2024).
Dirinya menyarankan pemerintah untuk turun langsung ke lapangan dalam memverifikasi kondisi asli para calon penerima beasiswa, sehingga bantuan dapat diberikan tepat sasaran.
Dari pengalamannya, ia pernah membantu warga kurang mampu untuk menerima program bidik misi, dan ia bantu. Namun sebagian ada juga mahasiswa yang sebenarnya mampu, tapi juga meminta bantuan dari program itu.
“Bagi mereka yang mampu kemudian mendapatkan beasiswa, uangnya digunakan untuk berfoya-foya saja, sementara sebagian lainnya yang memang membutuhkan malah tidak kebagian kuota,” jelasnya.
Untuk itu, pemerintah daerah diminta lebih ketat lagi dalam memberikan bantuan seperti beasiswa kepada mahasiswa, sehingga apa yang diharapkan dalam program bantuan tersebut bisa tercapai dan tepat sasaran.(JK)