JEJAKKALTENG.COM, Kuala Pembuang – Para nelayan di Kabupaten Seruyan mengeluhkan keberadaan kapal cumi asing yang marak beroperasi di perairan laut Seruyan.
Anggota DPRD Seruyan, Bejo Riyanto, mendesak agar para penegak hukum dan pemkab setempat bisa melakukan penindakan di lapangan, terharap kapal-kapal penangkap cumi tersebut.
“Para nelayan di pesisir pantai telah melapor ke kita, mereka sangat mengeluhkan keberadaan kapal-kapal penangkap cumi tersebut, yang beroperasi dengan bebas,” tegas Bejo, Selasa (2/5/2023).
Legislator dari Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut, mengungkapkan, aktivitas kapal asing tersebut sangat merugikan para nelayan di daerah. Pasalnya, kapal-kapal tersebut telah dilengkapi dengan peralatan yang canggih, sehingga jelas berpengaruh terhadap hasil tangkapan nelayan yang hanya menggunakan alat tradisional.
“Nelayan kita jadi kalah saing dalam hal penghasilan. Dengan peralatan yang canggih, kapal-kapal tersebut dengan mudah mengangkat ikan berbagai ukuran dari yang kecil dan besar, jadi ini harus menjadi perhatian dari pemkab bersama penegak hukum,” imbuh Bejo.
Menurutnya, dari sudut pandang lain, kebaradaan kapal cumi dengan sifat rakusnya tersebut juga membuat ekosistem atau habitat ikan terganggu, karena mereka mengambil ikan tanpa pilah-pilih ukuran.(JK)
