Beranda Kotawaringin Timur
0
BERBAGI
Bupati Kotim, H Halikinnor, didampingi Wakil Bupati Kotim, Irawati, dan Sekda Kotim, Fajrurrahman, saat melakukan sesi foto bersama dengan para Lansia Kabupaten Kotim, Senin (12/6/2023).

JEJAKKALTENG.COM, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), menggelar acara Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional Ke 27 Di Kabupaten Kotim Tahun 2023. Acara tersebut langsung dihadiri oleh Bupati Kotim, H Halikinnor, didampingi Wakil Bupati Kotim, Irawati, dan Sekretaris Daerah Kotim, Fajrurrahman.

“Saya mengucapkan selamat hari Lansia Nasional yang ke 27, semoga para lanjut usia yang ada di Kabupaten Kotim terus dapat memberikan masukan, saran terbaiknya dalam pembangunan di Kotim yang kita cintai ini,” beber Bupati, Senin (12/6/2023).

Dalam sambutan, Halikinnor menyampaikan, tujuan dari peringatan HLUN ini yakni untuk mengapresiasi semangat jiwa, peranan penting dan strategis oleh para penduduk Lanjut Usia (Lansia) yang ada di Indonesia.

Lanjutnya, perhatian Pemerintah terhadap para usia ditandai dengan diterbitkannya Peraturan Pesiden Nomor 88 tahun 2021, tentang Strategi Nasional Kelanjutusian. Yang mana mandat tersebut ditujukan kepada kementerian/lembaga untuk mewujudkan lanjut usia sejahtera, mandiri dan bermartabat.

Dalam hal ini Bupati juga menyebut, dari data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) pada maret 2022 memperlihatkan sebanyak 10,48% penduduk Indonesia adalah lanjut usia. Ini meningkat bila dibandingkan dengan hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2020 yang mana jumlah lanjut usia di Indonesia 9,92%, dan merupakan negara dengan jumlah penduduk lansia terbesar ke 8 di dunia.

“Maka, jumlah Lansia di Indonesia terus bertambah. Ini patut kita syukuri, bahwa waktu kita berkumpul dengan orang-orang tua kita semakin panjang. Kabupaten Kotim sendiri berdasarkan angka yang diolah BPS pada 2021, bahwa angka harapan hidup masyarakat adalah 69,85 tahun. jadi bila diantara bapak dan ibu yang hadir pada hari ini berumur di atas 70 tahun, harus lebih bersyukur artinya dari sisi kesehatan bapak ibu termasuk lansia sehat,” ucapnya.

Pada kesempatan ini juga, dirinya menyebut, bahwa saat ini semua Kecamatan sudah memiliki posyandu Lansia, demikian pula pada sebagian besar Kelurahan dan Desa. Posyandu Lansia memiliki peran penting untuk menjaga kualitas hidup lansia di masyarakat, karena posyandu Lansia merupakan unit pelayanan kesehatan terkecil yang paling dekat keseharian warga, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas hidup para orang tua yang rentan terhadap penyakit.

“Memang ada beberapa kendala yang dihadapi dalam rangka mengajak para lanjut usia untuk berkunjung ke posyandu, baik karena keterbatasan pengetahuan maupun informasi. menjadi tanggung jawab kita bersama agar para lanjut usia mau memeriksakan kesehatannya secara berkala 1 (satu) bulan sekali, sebagai kontrol kesehatan untuk kehidupan yang lebih baik,” kata Halikinnor.(AP-JK)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here