JEJAKKALTENG.COM, Kuala Pembuang – Ketua DPRD Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo, menyebut bahwa upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Seruyan, merupakan tanggungjawab bersama semua pihak, baik itu pemerintah, masyarakat, hingga pihak ketiga.
Poilitisi PDIP tersebut mengungkapkan, seperti halnya perusahaan besar swasta (PBS) Kepala Sawit, ia berharap agar bisa terlibat untuk melakukan upaya pencegahan terhadap karhutla di daerah, khususnya di daerah atau sekitar perusahaan berinvestasi.
“Khusunya terkait desa-desa binaan, PBS bisa membantu memberi fasilitas pemadam kebakaran kepada desa-desa di sekitar. Hal tersebut merupakan bentuk upaya pencegahan,” ujar Eko, Selasa (4/4/2023).
Disampaikan Eko, melihat data saat ini, hampir semua wilayah di Seruyan, rawan terjadinya karhutla. Artinya dengan adanya keterlibatan pihak PBS, pemkab akan merasa terbantu, apalagi desa-desa yang ada di pelosok Seruyan.
Ia mengataka, saat ini masih banyak desa di Kabupaten Seruyan yang belum memiliki peralatan pemadam kebakaran yang memadai, meski di desa tersebut memiliki relawan peduli api, seperti hal nya di Desa Telaga Pulang Kecamatan Danau Sembuluh yang menurutnya perlu dibantu kelengkapan peralatan pemadam kebarakan.
“Sebagai contoh di Desa Telaga Pulang, mereka sudah memiliki relawan peduli api namun untuk peralatannya masih belum lengkap, sehingga kami minta PBS sekitar dapat ikut andil,” pungkasnya.(JK)
