JEJAKKALTENG.COM, Kasongan – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Katingan telah melakukan rapat pembentukan Panitia Pelaksana (Panpel) Pelatihan Daerah (Pelatda) dan kontingen Kabupaten Katingan menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Tengah Tahun 2023, baru-baru ini.
Kegiatan di ruang Rapat Bupati tersebut, dipimpin oleh Wakil Bupati (Wabup) Katingan Sunardi N.T Litang dan dihadiri pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Katingan. Selain membahas terkait dipisah atau disatukan antara panitia pelatda serta kontingen, dalam rapat ini juga membicarakan kesiapan pembinaan para atlet yang akan tampil pada ajang pekan olahraga terbesar provinsi tersebut.
Menurut Wabup, bahwa pelaksanaan Porprov bisa dikatakan belum menentu akibat pengunduran diri Ketua KONI Provinsi Kalimantan Tengah dari jabatannya, beberapa waktu lalu. “Seperti yang disampaikan oleh pengurus saat rapat kemarin, bahwa dari pihak provinsi belum menentukan jadwal tetap pelaksanaan porprov, dikarenakan Ketua KONI provinsi mengundurkan diri dari jabatanya,” jelas Wabup, baru-baru ini.
Meskipun adanya informasi jika jadwal pelaksanaan Porprov belum ditetapkan, namun Kabupaten Katingan akan tetap melakukan Pelatda bagi kesiapan para atlet. “Meskipun belum ada kepastian dari pihak provinsi terkait anggaran pelaksanaan, tuan rumah Kotawaringin Timur menyatakan siap pasang badan agar event olahraga terbesar tingkat provinsi ini bisa tetap terselenggara,” ujar Sunardi.
Wabup menyatakan, bahwa Pelatda akan tetap dilakukan dalam waktu dekat. Untuk pelaksanaannya, akan diserahkan kepada pihak KONI Katingan karena bersifat teknis dan terperinci. “Pada pelaksanaan rapat yang sudah dilaksanakan kemarin, dan hasilnya semuanya sepakat bahwa pelatda dan kontingen dipisah,” tuturnya.
Terkait dengan pelaksanaan pelatda nantinya, ada dua opsi yang bisa dilakukan. Yaitu bisa secara terpusat atau diserahkan langsung ke masing-masing cabang olahraga (cabor). “Semuanya akan segera kita pikirkan secara bersama dan juga menyesuaikan dengan anggaran dan tingkat efisien dalam pelaksanaannya nanti,” tutupnya.(SA-JK)
